Oleh Wilhelmina

Pemerintah Kabupaten Indragiri Hulu berjanji akan memperjuangkan pengakuan serta perlindungan terhadap wilayah, rumah, hutan, dan adat yang ditempati oleh Masyarakat Adat Suku Talang Mamak.

Bupati Indragiri Hulu Ade Agus Hartanto meminta lembaga pendukung, serta keikutsertaan para pemimpin adat  Suku Talang Mamak untuk membantu pemerintah dalam mengumpulkan dokumen  yang dibutuhkan agar dapat diusulkan menjadi Peraturan Daerah. 

Ade menyampaikan hal ini saat menerima kunjungan silaturahmi dari Batin-Batin Suku Adat Talang Mamak bersama lembaga Bahtera Alam di rumah Dinas Bupati Indragiri Hulu, Riau pada Selasa, 14 Oktober 2025.

Pertemuan silaturahmi yang dijembatani oleh pengurus Aliansi Masyarakat Adat Nusantara (AMAN) Indragiri Huluini berlangsung cukup harmonis penuh kekeluargaan.

Bupati Ade Agus Hartanto mengucapkan terima kasih kepada Batin-Batin dan para tetuah  adat yang telah datang  ke kediaman dinasnya.  Pada kesempatan ini, Ade menegaskan akan memperjuangkan pengakuan dan perlindungan komunitas Masyarakat Adat Talang Mamak.

“Tanpa diminta pun, saya bersama perangkat pemerintah akan memperjuangkan hak-hak Masyarakat Adat Suku Talang Mamak. Ini menjadi prioritas kami sampai ke pusat,” kata Ade Agus Hartanto.

Ade meminta waktu untuk melengkapi perangkat organisasinya sehingga pekerjaan rumah ini bisa diselesaikan dengan baik. Namun sebelum cita-cita itu terwujud,  Ade mengaku  telah meminta kepada PLN Pusat untuk memasukkan aliran listrik ke komunitas  Masyarakat  Adat Talang Mamak di Indragiri Hulu.

“Alhamdulillah sudah beberapa Dusun telah dikerjakan (masuk aliran listrik) ke Talang Mamak. Namun, untuk masuk ke beberapa Dusun lagi ada kendala seperti kawasan hutan yang tidak boleh ditebang pohonnya. Ini masih kita carikan solusinya,” terang  Ade.

Bupati Ade menyampaikan akan terus berkunjung ke komunitas Masyarakat Adat  Suku Talang Mamak sembari membawa layanan kesehatan.

Ketua AMAN Indragiri Hulu Gilung sedang berbicara disaksikan Bupati Ade Agus Hartanto (kanan, duduk baju cokelat). Dokumentasi AMAN

Dokumen Sedang Disusun

Ketua Pelaksana Harian AMAN Daerah Indragiri Hulu Gilung menyambut baik keinginan  Bupati Ade Agus Hartanto yang akan memperjuangkan pengakuan dan perlindungan  Masyarakat Adat  Suku Talang Mamak.

Terkait dokumen yang diminta Bupati, Gilung mengatakan pihaknya sedang mengupayakan agar dokumen tersebut dapat dikumpulkan dalam waktu yang tidak terlalu lama.

“Sekarang ini kami sedang menyusun data profil komunitas Masyarakat Adat dan peta wilayah adat Talang Mamak di 23 komunitas, 6 komunitas diantaranya masih dalam proses,” kata Gilung.

Patih selaku Pimpinan Adat Tertinggi di Talang Mamak menyatakan siap membantu Bupati Ade Agus Hartanto untuk memajukan Indragiri Hulu. Patih juga mengatakan tidak semena-mena terhadap perusahaan yang berada di wilayah mereka bila perusahaan tersebut tidak merusak wilayah adat dan peninggalan leluhur.

“Kami juga ingin daerah ini maju tanpa merubah jati diri. Untuk itu, kami siap bersama-sama hidup dan membangun wilayah di Indragiri Hulu,” ucapnya saat bertemu dengan Bupati Ade Agus Hartanto.

***

Penulis adalah Jurnalis Masyarakat Adat di Indragiri Hulu, Riau

Writer : Wilhelmina | Indragiri Hulu, Riau
Tag : Bupati Indragiri Hulu Janji Perjuangkan Pengakuan Masyarakat Adat Talang Mamak